Operasi hitung campuran adalah konsep dasar dalam matematika yang sering dipelajari oleh siswa kelas 6. Konsep ini melibatkan penggunaan berbagai operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam satu soal. Artikel ini akan membahas cara mengerjakan soal operasi hitung campuran dengan benar dan memberikan contoh yang relevan.
Pengenalan Operasi Hitung Campuran
Operasi hitung campuran mencakup kombinasi dari beberapa operasi aritmatika dalam satu masalah matematika. Siswa harus memahami urutan operasi yang benar agar dapat menyelesaikan soal dengan tepat. Biasanya, urutan operasi mengikuti aturan yang dikenal sebagai BIDMAS (Bracket, Indices, Division and Multiplication, Addition and Subtraction) di mana operasi dalam kurung dilakukan terlebih dahulu, diikuti oleh eksponen, pembagian, perkalian, penjumlahan, dan pengurangan.
Langkah-langkah Mengerjakan Soal
Untuk menyelesaikan soal operasi hitung campuran, ikuti langkah-langkah berikut: pertama, identifikasi dan selesaikan operasi dalam kurung jika ada. Kedua, kerjakan eksponen atau pangkat jika ada. Ketiga, lakukan pembagian dan perkalian dari kiri ke kanan. Terakhir, selesaikan penjumlahan dan pengurangan dari kiri ke kanan. Mengikuti urutan ini memastikan bahwa hasil yang diperoleh adalah benar.
Contoh Soal dan Penyelesaian
Sebagai contoh, pertimbangkan soal berikut: 8 + (6 × 3) – 4 ÷ 2. Pertama, kerjakan operasi dalam kurung: 6 × 3 = 18. Selanjutnya, bagi 4 ÷ 2 = 2. Maka soal menjadi 8 + 18 – 2. Terakhir, lakukan penjumlahan dan pengurangan: 8 + 18 = 26, lalu 26 – 2 = 24. Jadi, hasil akhir adalah 24.
Sebagai kesimpulan, mengerjakan operasi hitung campuran memerlukan pemahaman yang baik tentang urutan operasi aritmatika. Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar, siswa dapat menyelesaikan soal dengan lebih mudah dan akurat. Latihan rutin dengan berbagai contoh soal akan membantu memperkuat pemahaman dan keterampilan matematika siswa.